Hujan deras yang turun di kota manado dari kemarin sore hingga saat ini,membuat beberapa ruas jalan yang ada mulai di genangi air.
Seperti yang terjadi di kecamatan sario,di ruas jalan raya achmad yani,dimana air yang menggenangi jalan tersebut setinggi betis orang dewasa.
Akibatnya terjadi kemacetan yang luar biasa karena banyak pengemudi baik roda dua maupun roda empat menghindari ruas jalan achmad yani.
Menurut stevi,warga,aktifitas kami terganggu setiap musim penghujan seperti ini,karena air yang meluap dari selokan sudah menutupi jalan umum.
"Tiap musim penghujan selalu seperti pada hal selokan yang ada cukup besar dan bisa menampung air hujan yang turun"ujar stevi.
Sementara itu kres,pengendara motor,mengatakan tiap musim hujan ruas jalan ahmad yani selalu banjir dan macet.
"Jalan yang seharusnya bisa untuk empat kendaraan,kalau musim penghujan hanya jadi satu kendaraan,karena kami memilih di jalan yang agak dangkal"tutup kres.
Selain ruas jalan ahmad yani yang sudah di genangi air di kelurahan sario,lingkungan 3 air sudah masuk ke rumah warga.
Meskipun masih sebagian kecil rumah warga yang mulai tergenang,namun membuat warga lain di kelurahan sario lingkungan 3 mulai khawatir.
"Baru sebagian kecil ini rumah air so maso,mar kalau sampe hujan terus selama dua hari berturut-turut pasti semua rumah akan kebanjiran"ujar michael.
Michael menambahkan,pemerintah seharusnya cepat tanggap untuk masalah seperti ini,kalau tidak warga yang akan sengsara tiap musim penghujan tiba.
"Pemerintah seakan tutup mata dengan persoalan ini,karena kalau hujan usai air yang tergenang cepat turun,padahal kalau begini terus pasti akan sulit membenahinya"tutup michael.
Ada sekitar belasan rumah yang sudah terendam air di kecamatan sario,kelurahan sario,lingkungan 3.
0 comments:
Post a Comment