Perayaan Hari Suci Goan Siauw atau yang lebih dikenal dengan Cap Go Meh,
membuat Kota Manado lebih berwarna dan semarak. Ribuan warga Manado dan dari
luar termasuk turis mancanegara, berkumpul di pusat Kota Manado tepatnya di
sekitaran Klenteng Ban Hin Kiong Manado,senin sore(22/02/16).Banyak dampak positif yang ditimbulkan dari Perayaan Cap Go Meh.
Sebanyak 13 Tang Sin diturunkan pada Cap Go Meh kali ini. Rute yang dilewati, yakni dari Klenteng Ban Hin Kiong menuju jalan Panjaitan, kemudian belok kanan masuk jalan Sisingamangaraja terus sampai jalan Karel Sasuit Tubun. Terus menuju jalan Dr Soetomo belok kanan tembus jalan Walanda Maramis, kemudian belok kanan lagi menuju jalan Siswomiharjo,dan finish ke klenteng utama.
Menurut siska,warga malalayang,meskipun dari tahun ke tahun perayaan Cap Go Meh sama,namun tetap menarik untuk di lihat.
“dari tahun ke tahun sama depe perayaan namun kalau nda datang bauni,lain depe rasa.jadi meskipun hujan tetap nekad datang bauni”ucap siska.
Begitu juga dengan Jimmy,warga mapanget,sayaa datang ke daerah pecinan dengan saudara saya dari tondano untuk menonton Cap Go Meh,
“pas kita lagi libur,makanya kita pe saudara datang dari tondano untuk mo bauni Cap Go Meh”ujar Jimmy.
Meskipun hujan sempat mengguyur kota manado dari pagi hingga sore hari di guyur hujan,tidak menyurutkan antusias warga,baik dari dalam kota manado,luar kota manado,maupun turis mancanegara untuk menonton perayaan Cap Go Meh.
0 comments:
Post a Comment