
Untuk menjaga agar pertikaian antar warga lorong kapal
sandar dan warga kuhun tidak semakin meluas,KODIM 1309 Manado,bersama unsur
pemerintah kota manado,camat sario dan camat wenang,selasa sore(10/02/15) menggelar
pertemuan dengan puluhan tokoh agama,masyarakat,dari kedua lorong yang
bertikai.
Pertemuan itu bertujuan mendamaikan warga di dua wilayah
yang belum lama ini bertikai. Selain itu mencarikan solusi terbaik, agar
persoalan diantara mereka selesai dan mau memutuskan untuk berdamai.
Pertemuan berlangsung di ruang aula KODIM 1309 Manado,yang
dipimpin oleh kasdim mayor inf Komang Suarsa,dan di damping oleh camat sario
Tresje Mokalu,camat wenang Donald Sambuaga,serta wakapolsek sario serta
danramil wanea.
Menurut camat sario,Tresje Mokalu ,mengatakan,bahwa sangat
mengapresiasi dari pihak TNI yang telah mengfasiltasi pertemuan dengan warga
yang bertikai.dan dari hasil pertemuan ini sudah mendapatkan solusi untuk
masalah yang terjadi.
”Solusi dalam hal ini, akan di buat pos pengamanan di antara
dua lorong yang bertikai,sehingga akan mengfilter kejahatan yang akan terjadi”ungkap
camat yang cantik ini.
Selain itu juga ,tokoh – tokoh yang ada di dalam dua kampung
ini harus benar-benar bisa mendamaikan dan bijaksana dalam menyikapi persoalan
yang terjadi bukan malah sebaliknya memperkeruh suasana.

Sementara itu camat wenang,Donald sambuaga mengatakan
masalah keamanan ini merupakan tanggung jawab buat kita semua.
”masalah keamanan bukan hanya tanggung jawab pihak
kepolisian mauapun TNI atau pemerintah kota manado,akan tetapi warga sendiri
harus menyadari bagaimana menjaga keamanan di kampungnya sendiri”ungkap camat
yang murah senyum ini.
Camat wenang menambahkan,Terutama pelaku yang memicu konflik
antara kampung ini harus di tangkap dan Aparat Kepolisian jangan takut soal
HAM,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment