TARKAM DI KECAMATAN SARIO PECAH LAGI,KINI MEMAKAN KORBAN

upaya  deklarasi damai antara dua lingkungan ,yaitu lingkungan V dan III di kelurahan titiwungen utara yang di lakukan oleh Polisi,Tni,dan Pemerintah KotaInsiden kembali buntuh.

Rabu (25/2/2015) kemarin ,pukul 06.15 Witatarkam kedua lingkungan tersebut kembali terjadi.Perkelahian ini melibatkan kelompok pemuda Kelirahan Titiwungen Utara Lingkungan V (Kuhun) dengan kelompok pemuda Kelurahan Titiwungen Utara Lingkungan III (Kapal Sandar).
 
Saling serang antara kedua lingkungan tersebut tak terelakkan.batu, senjata angin, dan panah wayer di gunakan oleh kedua belah pihak untuk saling serang.


Patroli dari Polresta Manado dan anggota Kodim 1309 Manado yang tiba di TKP langsung menenangkan situasi ,namun kelompok pemuda dari Kelurahan Titiwungen Linkungan V (lorong kuhun) tidak menghiraukan bahkan melakukan pelemparan dengan menggunakan batu dan botol kepada aparat Kepolisian sehingga pihak kepolisian melakukan pengejaran dengan mengeluarkan tembakan peringatan dan gas air mata. untuk membubarkan masa dari lingkungan V.

Masyarakat Kelurahan Titiwungan Utara linkungan V (lorong kuhun) di pukul mundur dan bertahan di rumah mereka masing-masing.

Tiba-tiba salah seorang warga lingkungan V tersungkur setelah terkena tembakan yang di perkirakan dari jarak dekat.korban pun langsung di larikan  ke RS umum prof kandou Kandow Malalayang untuk di lakukan pertolongan pertama.

Menurut Kapolresta manado,kombes pol sunarto awalnya kejadian ini sudah damai,tiba-tiba terjadi lagi peristiwa tersebut bahkan ada salah satu warga yang terkena tembakan.

"kejadian ini sudah aman dan terkendali,tapi tiba-tiba terjadi lagi,bahkan ada korban luka tembak lagi  yang di duga kena tembakan dari pihak kepolisian"ungkap kapolresta yang murah senyum ini.

Kapolresta menambahkan,jika benar dari pihak kepolisian yang menembak ,silahkan warga melaporkan kasus ini ke pihak propam polda sulut.

"jika memang benar korban terkena tembakan anggota saya ,silahkan warga melaporkan kejadian ini ke propam polda"pungkas mantan dir intelkam polda D.I.Y

Hingga kini korban masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit prof Kandou,dan untuk penyebab pasti terjadinya tarkam belum bisa dapat di pastikan.hingga kini baik pihak Tni maupun pihak kepolisian masih berjag-jaga di kedua wilayah tersebut.

1:09 AM